IndonesianJournal.id, Istanbul – Istanbul Fashion Connection (IFCO) yang berlangsung 7-9 Agustus 2024 di Istanbul expo Center merupakan ajang trade dan juga fashion show yang mempertemukan produsen atau pun desainer dengan pelaku pasar fashion di Turki dan negara-negara disekitarnya.
Pada event fashion yang sebenarnya berfokus untuk memperkenalkan karya-karya desainer dan pelaku bisnis fashion Turki ke pasar dunia ini, ada 7 brand dan desainer Indonesia dibawah bendera Indonesian International Modest Fashion Festival (IN2MF) yang berhasil menembus dan ikut memarkan karya ke tujuh desainer.
“Tidak mudah untuk bisa ikut dalam IFCO. Karena IFCO ini sebenarnya bentuk dukungan pemerintah Turki terhadap dunia fashion. Untuk bisa mendapatkan kesempatan ini, saya melobby pihak IFCO selama, lebih kurang 6 bulan. Alhamdulillah, akhirnya kita bisa ikut. Dan hanya Indonesia saja peserta pameran yang bukan dari Turki,” ungkap Ali Kharisma, desainer senior indonesia yang ikut sebagai superivsior rombongan Indonesia di IFCO, ditengah pelaksanaan MUFFEST+ 2024, pada Sabtu (11/8).
Tujuh brand Indonesia berkesempatan mempresentasikan karyanya di pameran dagang dan fashion show dalam acara IFCO. Brand yang terpilih telah melalui proses kurasi yang ketat, terdiri dari enam brand yang merupakan anggota Indonesia Kreatif Syariah Ekonomi (IKRA) sektor fesyen, yaitu Wening Angga, Syukriah Rusydi, Riris Ghofir, Yuni Pohan, Novia Sukijo, dan OZZY Batik, serta guest designer Irmasari Joedawinata.
Menempati booth yang cukup besar dan diberi slot untuk melakukan fashion show, both Indonesia diserbut buyer. Di hari pertama saja ada 50 lebih buyer yang mengunjungi both Indonesia.
“Banyak juga yang deal sama teman-teman. Kebanyakan butik tapi ada satu agen dari Los Angels. Kalo butik itu ada dari Kwait, Saudi Arabiah, Mesir dan ada juga negara-negara Rusia. Dan both Indonesia menjadi favorit karena teman-teman tidak sekedar membawa wastra, tapi juga memberikan detail yang berupa hasil hand made. Di hari kedua ritailnya bagus,” tambah Ali lagi.
Dari event fashion IFCO ini desainer Indonesia mendapat 3 kesempatan lainnya untuk melakukan promo di event Turki. Akan ada 5 event fashion besar yang mengajak kita kerjasama, di 3 dari Turki, 1 dari Qatar dan 1 dari Bulgaria.
“Kita memang harus bisa bekerjasama dengan negara-negara lain, agar bisa menyerap teknologi kain yang lebih maju dari industri kain di Indonesia. Sehingga industri kain Indonesia pun ikut berkembang dan memenuhi harapan pasar,” tutup Ali.”