Presiden Joko Widodo: Tekanan Ekonomi Global Harus Bisa Menjadi Peluang Export Untuk Indonesia
IndonesianJournal.id, Serpong – Pada moment pembukaan Trade Expor Indonesia (TEI) 2024, yang diselenggarakan dari 9-13 Oktober 2024 di ICE BSD, Presiden Joko Widodo menyatakan dukungannya terhadap event yang diprakarsai oleh Kementerian Perdagangan Indonesia itu karena bisa menjadi momentum yang mendorong nilai ekspor Indonesia.
“Perekonomian dunia masih tumbuh lambat, dikisaran 2,6%. Inflasi masih menghantui banyak negara, sebesar 5,9%. Ditambah perang konvensional dan juga perang dagang, semua itu membuat pasar global lesu. Ini masih ditambah produk-produk cina dengan harga yang lebih murah,” papar Jokowi pada sambutannya pada pembukaan TEI 2024, Rabu (9/10).
Lebih lanjut, Presiden Joko Widodo berharap, dengan jumlah penduduk terbesar keempat dunia harus memapu melindungi pasar domestik, mampu menguasai pasar di dalam negeri dan juga terus merambah secara luas ke pasar dunia.
Joko Widodo juga mendorong pelaku usaha untuk memanfaatkan era digital untuk meluaskan pasar produk Indonesia. Memanfaatkan momentum, meskipun disaat pasar dunia mengalami restkripisi dan mengalami inflasi. “Karena pada momentum tersebut selalu ada peluang pasar yang bisa kita isi,” pungkas Joko Widodo.
Didampingi Menko Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan; Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan; Menteri Investasi, Rosan Roeslani; dan Pj. Gubernur Banten, Al Muktabar, Presiden Joko Widodo mengunjungi both-both yang ada diarena pameran TEI 2024.