Dengan Teknologi Deep Fake, Melly Goeslaw Wujudkan Mimpi Berduet Dengan Nike Ardila
Melly Goeslaw dan Mendiang Nike Ardilla merupakan fenomena besar di panggung musik tanah air. Dua sahabat sejati yang merintis karier bernyanyi sejak usia belia ini sukses menorehkan segudang prestasi lewat hits andalan mereka masing-masing. Meski kini telah terpisah oleh dimensi yang berbeda, Melly Goeslaw tetap mengikutsertakan Nike Ardilla dan ingin Almarhumah terlibat dalam karya serta perjalanan musiknya melalui perilisan single terbaru mereka yang berjudul “Bertemu Kembali” yang resmi diluncurkan pada 6 Desember 2023.
Lagu kolaborasi yang memanfaatkan teknologi AI ini menceritakan tentang kondisi erpisahan yang diyakini hanya sementara dan tidak bersifat abadi. “Lagu “Bertemu Kembali” itu sebenarnya cerita tentang rumpi-rumpian saya sama Nike dahulu kalau nanti kami nikah tuh bareng, jadi kaya kawin masal ya, haha. Tapi setelah saya akhirnya bertemu dengan jodoh saya, Nike malah pergi duluan dan angan-angan kami di masa lalu tidak pernah menjadi kenyataan,” jelas Melly.
Perilisan “Bertemu Kembali” juga merupakan momentum perayaan ulang tahun Nike Ardilla yang jatuh pada 27 Desember mendatang. Lagu ini seolah menjadi persembahan terindah dari Melly untuk Nike sang sahabat yang namanya tetap abadi di hati masyarakat Indonesia.
Sosok Nike Ardilla yang melegenda seolah ‘dihidupkan’ dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi AI (Artificial intelligence) bernama Deep Fake. Teknologi ini merupakan terobosan di industri musik yang menggunakan kecerdasan buatan untuk membuat audio visual terlihat sangat nyata. Awal ide perilisan mahakarya terbaru ini diinisiasi terlebih dahulu oleh Melly Goeslaw dan merupakan mimpi besarnya sejak lama untuk berkolaborasi dengan Nike. Setelah menyatakan niat baiknya kepada Ibu Indrawati Widjaja yang akrab disapa Ibu Acin dari Musica Studio’s, Melly akhirnya mendapat dukungan dan sambutan baik dari pihak label tempat Almarhumah Nike Ardilla bernaung. “Saat itu saya amat terharu dan sedih karena bahagia. Mumpung saya masih ada, saya ingin sekali niat ini terealisasikan. Alhamdulillah teknologinya sudah mumpuni, jadi bisa menghadirkan kembali sosok yang sudah tiada dan dikolaborasikan secara real dan bagus hasilnya,” pungkas Melly.
Menceritakan tentang proses kreatif pembuatan lagu “Bertemu Kembali”, Melly bertutur ia menghabiskan waktu total selama 3 bulan. Dimulai dari proses pembuatan lagu dan rekaman yang memakan waktu masing-masing 1 hari, hingga ke tahap pembuatan musik videonya. Dalam proses pembuatan musik video, Melly merasa emosional dalam perjalanannya menuju lokasi shooting. “Saat bagian stand-in nya Nike dibelakang aku, yang ceritanya ada ombak gitu, aku ngerasa merinding, bukan dalam arti kata magis tapi lebih seperti, andaikan hal ini terjadi beneran berdua sama Nike, bukan hanya sekedar stand-in.” Ujar Melly membayangkan. Berbicara mengenai lirik lagu yang ia tulis, satu penggalan lirik yang menjadi favorit Melly adalah pada bagian “Tapi kini aku ada dia, tapi tak ada kamu”. Lirik tersebut sederhana namun berarti dan memiliki makna besar bagi hubungan persahabatan antara Melly dan Nike, serta hubungan romansa antara dirinya dengan sang suami, Anto Hoed.
GABUNGAN ANTARA DUA LAGU MENJADI SATU
Fakta unik yang terdapat dalam lagu “Bertemu Kembali” adalah penggabungan 2 lagu yang dijadikan 1, antara lagu milik Nike berjudul “Duka Pasti Berlalu” ciptaan Dadang S Manaf yang diramu bersama lagu baru yang dibuat oleh Melly. Formula ini merupakan teknik dan terobosan baru yang dapat dilakukan untuk karya banyak musisi besar di Indonesia yang telah tiada.
Melalui perilisan karya terbaru ini, Melly membagikan harapannya bagi seluruh pendengar terkhusus untuk penggemar mendiang Nike Ardilla, “Semoga lagu ini bisa mengobati rasa kerinduan banyak fans-nya Nike, baik yang sudah lama maupun yang baru. Meskipun ini menggunakan vokal almarhumah dari lagu terdahulu, namun karena dikemas dengan gubahan serta aransemen baru, bisa menjadi karya baru yang bisa dinikmati. Semoga ada rasa baru yang dihadirkan lagi untuk para fans-nya. Saya juga berharap lagu ini bisa jadi sumber inspirasi untuk dunia musik Indonesia dengan memanfaatkan teknologi semacam ini menjadi karya yang keren.”
