“13 Bom di Jakarta” Rilis Final Trailer: Adu Taktik Teroris Versus Badan Kontra Terorisme Indonesia
IndonesianJournal.id, Jakarta – Hi, IJers. Khususnya buat IJers yang doyan banget nonton film. Pasti sudah nunggu-nunggu film karya Angga Dwimas Sasongko ini dong, 13 Bom Di Jakarta.
Dari siaran pers yang meja redaksi Indonesian Journal terima, “13 Bom di Jakarta” mulai tayang serentak di seluruh bioskop Indonesia pada hari ini, Kamis, 28 Desember 2023. Film persembahan Visinema Pictures karya sutradara Angga Dwimas Sasongko tersebut pun memberikan persembahan spesial dengan merilis final trailer yang memperlihatkan adegan-adegan besar dan adu taktik antara kelompok teroris yang dipimpin Arok (Rio Dewanto) versus para anggota Badan Kontra Terorisme Indonesia (ICTA).
Pada trailer yang telah dirilis lewat channel youtube Visinema Pictures, diperlihatkan berbagai potongan adegan ledakan hingga Kepala ICTA, Damaskus (Rukman Rosadi) harus turun tangan untuk memimpin misi penumpasan aksi terorisme di ibukota. Di trailer ini juga diperlihatkan duo pendiri perusahaan mata uang digital, Oscar (Chicco Kurniawan) dan William (Ardhito Pramono) yang menjadi ‘aset’ tim ICTA. Mereka diinterogasi oleh tim ICTA atas dugaan keterlibatan aksi teror yang dilakukan oleh kelompok Arok karena permintaan tebusan kripto, alih-alih uang tunai. Di trailer juga ditunjukkan aksi Arok yang sangat dominan untuk menggerakkan kelompoknya meneror seluruh kota.
“Saya tidak pernah terbayang, Angga memberikan kepercayaan karakter teroris bernama Arok, diperankan oleh saya. Namun memang Angga selalu memberikan karakter yang menantang di setiap film yang ia buat, dan “13 Bom di Jakarta” jadi tantangan tersendiri sekaligus pencapaian dari karir saya. Semoga penonton di bioskop bisa terhibur dan ikut merasakan keseruan yang ada di film 13 Bom di Jakarta,” kata Rio Dewanto.
Founder & CEO Visinema sekaligus sutradara “13 Bom di Jakarta” Angga Dwimas Sasongko menambahkan, film ini 100% dibuat oleh orang Indonesia. Ia ingin film dengan skala produksi besar ini juga menjadi bukti bahwa perfilman Indonesia mampu mendorong segala batasan dan punya talenta-talenta yang mumpuni.
“Dari beberapa pengalaman di film-film saya sebelumnya, akhirnya saya memutuskan bahwa “13 Bom di Jakarta” bisa dikerjakan sendiri seluruhnya oleh kru Indonesia. Sebagai sutradara, saya juga tidak hanya berpikir secara kreatif tapi juga memanajemen seluruh divisi produksi dengan strategis karena film ini berskala besar. Lewat 13 Bom di Jakarta, kami memberi suguhan film dengan aksi spektakuler, sentuhan teror yang menegangkan, visual yang imersif sehingga akan menjadi pengalaman menonton yang seru, mencekam dan tak terlupakan bagi penikmat film Indonesia,” kata Angga Dwimas Sasongko.
Film “13 Bom di Jakarta” diperankan oleh jajaran bintang terbaik tanah air; Rio Dewanto, Ganindra Bimo, Ardhito Pramono, Chicco Kurniawan, Lutesha, Rukman Rosadi, Putri Ayudya serta masih banyak lagi.