x
Ekonomi

PT MPX LOGISTICS INTERNATIONAL Tbk UMUMKAN LAPORAN KEUANGAN 2023

PT MPX LOGISTICS INTERNATIONAL Tbk UMUMKAN LAPORAN KEUANGAN 2023
  • PublishedApril 3, 2024

IndonesianJournal.id, Jakarta – PT MPX LOGISTICS INTERNATIONAL Tbk. (“MPX Logistics”, “MPXL” or “Perusahaan”) telah merilis laporan keuangan untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2023. MPX Logistics International Mencatat Kinerja Keuangan Mengesankan di Tahun 2023

MPX Logistics International (IDX: MPXL), perusahaan yang bergerak dalam bidang pengangkutan dan perdagangan material untuk kontruksi dan infrastruktur, telah mengumumkan pencapaian kinerja keuangan yang mengesankan untuk tahun fiskal 2023. Dalam laporan keuangannya, perusahaan menunjukkan pertumbuhan signifikan dalam beberapa aspek kunci bisnisnya, mencerminkan komitmen mereka untuk mendukung pembangunan infrastruktur nasional yang sejalan dengan Visi Indonesia Emas 2045.

Wijaya Candera, Direktur Utama Perseroan, menyatakan bahwa: “Sebagai perusahaan transportasi dan perdagangan yang fokus di material Semen Curah, GGBFS, Kapur, Pasir, Batu Split dan Limbah Batu Bara , kami telah mendapatkan beberapa kontrak baru untuk meningkatkan pendapatan kami di tahun 2023 ini antara lain proyek pembangunan IKN dan pengangkutan limbah batu bara PLTU. Selain kontrak penting tersebut, kami juga mendiversifikasi usaha dengan mendirikan anak usaha baru yaitu PT MPX Indorental Gemilang yang bergerak dibidang penyewaan alat berat untuk kontruksi . Saat ini kami juga telah mendapatkan kontrak jangka panjang untuk penyewaan alat berat di proyek stockpile material IKN Kalimantan Timur dan proyek tambang batu andhesit Palu Sulawesi Tengah.”

Pada tahun 2023 ini , kami mencatat pertumbuhan kinerja yang cukup stabil dengan peningkatan pendapatan 19,9% YoY yang terutama disebabkan semakin efisiennya operasional untuk utilisasi kendaraan perseroan. EBITDA juga tercatat semakin meningkat pada tahun 2023 ini sebesar 19.746 juta tumbuh 32,1% YoY. Laba bersih setelah pajak tahun 2023 mencapai 9.430,8 juta, meningkat sebesar 56,8% dibandingkan dengan tahun sebelumnya (YoY). Pencapaian ini menunjukkan pertumbuhan yang signifikan dalam profitabilitas MPXL dan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan nilai bagi pemegang sahamnya.

Ke depannya, kami tetap melakukan ekspansi untuk menambah unit kendaraan baru perseroan untuk proyek pembangunan di IKN Kalimantan timur dan pengangkutan limbah batu bara untuk memenuhi kapasitas angkut dari kontrak kontrak yang ada . Perseroan juga telah memesan sejumlah alat berat untuk disewakan ke proyek penambangan batu andhesit di Palu Sulawesi Tengah.

Dengan kinerja keuangan yang mengesankan ini, MPXL terus menunjukkan komitmennya untuk menjadi pemain utama dalam industri pengangkutan dan perdagangan material infrastruktur di Indonesia. Dukungan masyarakat dan pemerintah terhadap pembangunan infrastruktur nasional dan visi jangka panjang Indonesia Emas 2045 menjadi landasan yang kuat bagi pertumbuhan dan kesuksesan perusahaan di masa depan.

ANALISIS KINERJA KEUANGAN: Pendapatan bersih konsolidasi mengalami kenaikan sebesar 19,9% YoY menjadi Rp140.258,2 Juta pada tahun2023, terutama disebabkan oleh:

Pendapatan meningkat sebesar Rp23.288,4 juta disebabkan oleh pencapaian pendapatan dari segmen operasional jasa transportasi yang tumbuh 19,2% YoY dan pencapaian pendapatan dari segmen perdagangan material yang diangkut melalui kendaraan perseroan yang tumbuh sebesar 20,04% YoY.

Beban sebelum beban keuangan dan pajak konsolidasi mengalami kenaikan sebesar 17,9% YoY menjadi Rp125.587,8 juta pada tahun 2023 dari Rp106.533,6 juta pada tahun 2022.

Beban sebelum beban keuangan dan pajak konsolidasi mengalami kenaikan terutama disebabkan oleh kenaikan volume pengangkutan dan pembelian material di proyek proyek yang didapatkan perseroan.

 Beban keuangan naik sebesar 36,5% YoY menjadi Rp2.356,7 juta pada tahun 2023 dari Rp1.726,3 juta padatahun 2022.

Beban keuangan pada tahun 2023 meningkat karena perseroan telah merealisasikan penambahan kendaraan baru pada bulan November dan Desember 2023 dengan menggunakan pinjaman dari Bank Central Asia.

EBITDA tumbuh sebesar 32,1% YoY menjadi Rp19.746,0 juta pada tahun 2023 dari Rp14.944,6 juta pada tahun 2022.

Kenaikan EBITDA terutama disebabkan kenaikan pendapatan sebesar Rp23.288,4 juta dan efisiensi biaya operasional kendaraan yang tercermin pada pertumbuhan margin EBITDA yang meningkat menjadi 14,08% dibandingkan 12,78% pada tahun sebelumnya.

Laba Bersih Konsolidasi Setelah Pajak dan Laba Bersih Setelah Pajak yang dapat diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk

Laba bersih konsolidasi setelah pajak pada tahun 2023 naik menjadi Rp9.430,8 juta dari Rp6.013,9 juta pada tahun 2022 mengalami kenaikan sebesar 56,8%.Kenaikan ini disebabkan oleh meningkatnya laba sebelum pajak penghasilan dibandingkan tahun sebelumnya.

 Total Aset dan Total Liabilitas

Pada tahun 2023, Total Aset kami mencapai Rp155.111,1 juta dibandingkan dengan Rp59.741,2 juta pada tahun 2022. Kami juga mempertahankan profil neraca yang lebih kuat dengan rasio utang bersih terhadap ekuitas yang masih sangat bagus di angka 0,64X. Hal ini mencerminkan kemampuan finansial kami untuk mendukung rencana ekspansi kami di tahun-tahun mendatang.

Written By
Amanda Nasution

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!