IndonesianJournal.id, Jakarta – Industri kuliner Indonesia mengalami perkembangan dan selalu membutuhkan tenaga kerja yang profesional juga inovatif untuk bisa bersaing di bisnis makanan.
Menjawab kebutuhan industi kuliner akan tenaga kerja yang mempuni, Kumala Academy meresmikan institusi pendidikan yang berfokus pada pengembangan keterampilan di industri hospitality dan F&B. Dengan visi untuk menjadi pusat pendidikan terkemuka, Kumala Academy siap menjembatani kesenjangan keterampilan yang ada dan mencetak tenaga kerja berkualitas yang siap bersaing di industri yang dinamis ini.
Resmi dibuka pada Selasa (21/5), Kumala Academy terletak di jln Dr. Susilo IV no. 11A, Grogol, memiliki misi untuk menyediakan pelatihan komprehensif yang menggabungkan pengetahuan teoretis dengan keterampilan praktis. Akademi ini menawarkan berbagai program pelatihan, mulai dari dasar hingga lanjutan, yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan industri hospitality dan F&B saat ini.
“Industri hospitality dan F&B terus berkembang dengan pesat, dan permintaan akan tenaga kerja yang terampil serta inovatif semakin meningkat,” ujar Yenny Kusuma, Co-founder Kumala Academy. “Kami hadir untuk memberikan solusi atas tantangan ini dengan menyediakan pelatihan yang sesuai dengan standar industri dan mengikuti tren terbaru.”
Kumala Academy menawarkan beragam program yang mencakup berbagai aspek dalam industri hospitality dan F&B, seperti:
– Cooking & Baking Fundamentals – Kursus dasar yang mengajarkan teknik pembuatan produk F&B dari awal hingga akhir yang berkualitas.
– Skill Developments – Pelatihan lanjutan dalam pembuatan produk F&B yang lebih kompleks.
– Specialization – Program khusus yang berfokus pada satu jenis topik tertentu.
– Soft Skills Development – Program pengembangan keterampilan interpersonal dan intrapersonal yang esensial untuk kesuksesan profesional di industri hospitality dan F&B
Selain program untuk individu, Kumala Academy juga menawarkan Corporate Learning Programs yang dirancang khusus untuk melatih karyawan perusahaan dalam industri hospitality dan F&B.
Kumala Academy menyadari bahwa kesenjangan keterampilan masih menjadi tantangan utama di industri ini. “Banyak pekerja di industri dessert dan hospitality memerlukan pelatihan khusus untuk meningkatkan keterampilan mereka,” ungkap Arimbi Nimpuno, chef dan praktisi yang juga merupakan Co-Founder Kumala Academy. “Dengan program-program kami, para peserta akan mendapatkan keterampilan yang sesuai dengan standar industri dan siap untuk berkontribusi secara signifikan di tempat kerja mereka.”
Sementara itu, Kumala Academy juga menghadirkan para praktisi industri seperti chef dan pemilik bisnis sebagai pengajar di kelas-kelas yang akan diadakan. Hal ini diharapkan dapat memberi nilai tambah bagi calon murid dalam mengambil program yang ada. “Adanya minat dalam industri F&B penting sekali dimiliki calon pengusaha kuliner yang sukses. Ini adalah satu hal yang paling mendasar yang akan ‘ditularkan’ Kumala Academy. Dari situ, kami percaya kami dapat membagikan knowledge dan skill semaksimal mungkin,” tambah dr. Debryna Dewi, salah seorang praktisi industri yang juga menjadi pengajar di Kumala Academy.
Untuk informasi lebih lanjut tentang Kumala Academy dan program-program yang ditawarkan, silakan kunjungi media sosial Instagram Kumala Academy di @kumalaacademy atau hubungi rekan media relations Kumala Academy dibawah ini.