Eco Park PIK 2, Tujuan Wisata Masa Depan Dalam Kota Jakarta
Sukses dengan proyek Pantai Indah Kapuk, Agung Sedayu Group dan Salim Group segera mengembangkan Pantai Indah Kapuk 2 (PIK 2) di atas lahan seluas 6.000 Hektar. Proyek yang dimulai dengan pembangunan pusat bisnis ini akan mengadobsi arsitektur dari beberapa negara yang dikenal dan menjadi tujuan wisata. Selain itu, PIK 2 nantinya akan mewakili keberagaman agama dan mengusung pemukiman yang ramah lingkungan.
Dalam konfrensi pers yang dilakukan secara virtual beberapa waktu lalu, Rida Sobana, Konsultan arsitek pengembang dari DP Architecs, Singapura, mengungkapkan detail rencana pembangunan PIK 2 yang akan ada lahan seluas lebih kurang 54 Ha yang akan menjadi Ecopark, yang dirancang sebagai kawasan multireligi dan multikultural di tepi danau seluas kurang lebih 23 Ha. Dilengkapi area komersial dengan arsitektur yang khas sesuai zonanya dan dihubungkan oleh taman, area pejalan kaki dan water taxi.
“Kawasan Ecopark mewakili keragaman kultur budaya dunia, termasuk di antaranya zona Halal yang terinspirasi dari pusat-pusat kebudayaan Islam di dunia, seperti Kerajaan Mataram dari Nusantara dan Xinjiang dari Tiongkok, zona Gereja Katolik dan Goa Maria, zona kuil Thailand yang dilengkapi Patung Budha 4 wajah, zona Kuil India Shiva Mandhir, zona Kuil Tiongkok, zona Kuil Korea, zona kuil Jepang dan zona Kuil Vietnam.” Ungkap Rida
Selain itu akan ada Masjid Agung PIK2, yang menjadi pusat dari Halal District PIK2 seluas +/- 8 Ha. Di kanan dan kiri masjid akan hadir pusat kuliner dan wisata halal seperti Haji Lane di Singapura, serta pasar tradisional yang dikelola secara modern seperti Geylang Serai Singapura.
Dari maket yang dipaparkan dalam pres konfres, terlihat bangunan-bangunan yang mampu menarik turis lokal mau pun internasional untuk berpelesir di kawasan PIK 2 nantinya. Ini bisa dilihat dari disain bangunan dan perencanaan penataan ruang terbukannya yang akan bagus untuk tempat photo atau sekedar menghabiskan waktu bersantai dengan keluarga, teman atau seorang diri.