Mewakili L’Oréal Paris di Cannes Film Festival 2023, Cinta Laura & Putri Marino Tampil Memukau
Tampil memukau dengan balutan gaun karya desainer Indonesia, Cinta Laura dan Putri Mario berjalan di moment red carpet di ajang Cannes Film Festival yang diadakan di Cannes, Prancis, 26-27 Mei 2023 sebagai perwakilan dari Indonesia dengan membawa brand kosmetik dunia, L’oreal Paris.
L’Oréal Paris Worth It Squad, tampil memukau dengan sapuan tangan emas makeup artist Indonesia Bubah Alfian dan Adiya Vagueskin. Keduanya pun menggenakan busana yang begitu anggun dari desainer ternama Indonesia antara lain: Tex Saverio, Maison Met by Mety Choa, Jacob Lim, Hian Tjen, Toton, dan SOE Jakarta.
Cinta Laura Kiehl, brand spokesperson L’Oréal Paris Indonesia tampil memukau dengan sapuan tangan emas makeup artist, Bubah Alfian dan berbalut busana dari desainer ternama Indonesia, antara lain Tex Saverio, Mety Choa, danJacob Lim.
‘The Clean French Look’ untuk momen Red Carpet Cinta Laura Kiehl
Bubah mengangkat konsep makeup elegan dan clean yang merupakan gaya khas makeup perempuan Perancis. Konsep makeup ini mengutamakan aksentuasi dari fitur wajah Cinta yang sangat memukau terutama di rahang dan menonjolkan bagian mata sebagai pusat perhatian. Kunci keberhasilan dari clean french look adalah tampilan kulit yang sehat. Berikut beberapa langkah dan produk unggulan makeup L’Oréal Paris yang diguanakan Bubah Alfian untuk Cinta Laura:
- Mempersiapkan kulit dengan rangkaian perawatan kulit L’Oréal Paris Glycolic-Bright Face Serum untuk menampilkan kulit bercahaya.
- Mengaplikasikan L’Oréal Paris Glycolic-Bright Eye Serum untuk menyamarkan lingkaran hitam pada mata.
- Mengaplikasikan L’Oréal Paris Infallible Foundation 32H Matte Cover Foundation yang high coverage namun terasa ringan di kulit wajah dan tahan hingga 32 jam untuk menciptakan tampilan matte alami yang sempurna di red carpet.
- Untuk rambut yang glamor, penata rambut akan menggunakan L’Oréal Paris Elseve Hyaluron Moisture Night Cream dan L’Oréal Paris Extraordinary Oil untuk tampilan rambut yang mudah diatur dan berkilau.
The “Modern-day Indonesian Deity” by Tex Saverio
Cinta Laura tampil memukau di red-carpet Cannes Film Festival dengan gaun hijau gelap dengan dari desainer ternama Tex Saverio dan stylist Yoland Handoko. Gaun dengan berat total sekitar 30 kg ini bahkan mencuri perhatian Eva Longoria, aktris sekaligus global brand spokesperson L’Oréal Paris. Tex Saverio terinspirasi dari salah satu tokoh dewi dalam legenda rakyat Indonesia yang sangat terkenal dibalut dalam versi modern.
Proses pembuatan gaun ini cukup menantang karena membutuhkan teknik presisi dan potongan yang prima karena ada rumbai/ruffle berstruktur dengan belahan asimetris cukup tinggi di bagian paha dan detail bordir sinar matahari. Ditambah lagi waktu produksi yang cukup singkat hanya 2 minggu sebelum keberangkatan.
Dress Anggun dari Maison Met by Mety Choa untuk Lights on Women Award
Mendukung penampilannya saat malam puncak Lights on Women Award yang turut dihadiri pemenang Oscar dan global brand spokesperson L’Oréal Paris, Kate Winslet, Cinta Laura tampak anggun dengan balutan dress berwarna abu-abu.
Gaun ini terinspirasi dari cerita rakyat di Indonesia yang mengisahkan tentang bidadari turun dari kayangan ke bumi. Sosok bidadari digambarkan sebagai perempuan berparas cantik dan memesona. Konsep design rancangan sophisticated elegant yang memiliki statement khas Maison Met. Pada bagian detail, disempurnakan dengan Swarovski embellishment untuk menambah kesan glamour pada gaun tersebut. Sementara pada bagian bahu, Mety membuat drape berbentuk seperti kelopak bunga, terinspirasi dari Indonesia yang kaya akan aneka jenis bunga. Untuk gaun ini, Mety menggunakan fabric sequin tulle sebagai dasar gown dan organza silk sebagai aksen.
Sejak awal Maison Met diundang oleh stylist Yoland Handoko untuk berkolaborasi dalam project ini, Mety Choa merasa terhormat bisa menjadi bagian dari acara ini bersama L’Oréal Paris karena memiliki misi yang sama untuk mengapresiasi peran perempuan dan potensinya dalam berkarya.
Putri Marino, aktris peraih penghargaan FFI sekaligus L’Oréal Paris Worth It Squad untuk turut hadir memeriahkan Cannes Film Festival 2023. Putri tampil sangat menawan dengan makeup dari Aditya Vagueskin serta dilengkapi busana dari desainer ternama Indonesia, antara lain Hian Tjen, Toton, dan Soe Jakarta.
‘The 24k – Drip in Gold’ untuk momen Red Carpet Putri Marino
Untuk makeup ini, Aditya Vagueskin langsung terinspirasi dari tone warna kulit Putri yang sangat khas perempuan Indonesia. Konsep makeup yang dibawa akan menampilkan sisi eksotis namun elegan dan mewah. Pemilihan shades yang tepat untuk complexion serta highlight contour wajahmerupakan kunci dari makeup ini. Berikut beberapa langkah dan produk unggulan makeup L’Oréal Paris yang digunakan Aditya Vagueskin untuk Putri Marino:
- Mempersiapkan kulit dengan rangkaian perawatan kulit L’Oréal Paris Glycolic-Bright Face Serum untuk menampilkan kulit bercahaya.
- Mengaplikasikan L’Oréal Paris Glycolic-Bright Eye Serum untuk menyamarkan lingkaran hitam pada mata.
- Mengaplikasikan L’Oréal Paris Infallible Foundation 32H Matte Cover Foundation yang high coverage namun terasa ringan di kulit wajah dan tahan hingga 32 jam untuk menciptakan tampilan matte alami yang sempurna di red carpet.
- Untuk rambut yang sleek, penata rambut akan menggunakan L’Oréal Paris Elseve Hyaluron Moisture Night Cream dan L’Oréal Paris Extraordinary Oil untuk tampilan rambut yang mudah diatur dan berkilau alami.
The “New Regal” by Hian Tjen
Dengan kreativitas Hian Tjen, ia kali ini turut berpartisipasi dalam pembuatan gaun untuk Putri Marino di Cannes Film Festival 2023. Gaun berwana kuning keemasan yang langsung mencuri perhatian ini, menggabungkan ciri khas Hian Tjen dengan gaya Putri Marino yaitu siluet yang anggun dengan konstruksi modern.
Salah satu teknik yang digunakan dalam pembuatan gaun tersebut adalah teknik khas Hian Tjen yaitu draping, yang dibuat khusus untuk menonjolkan kepribadian kuat Putri Marino. Gaun tersebut berbahan dasar jacquard silk berwarna kuning yang melambangkan Putri Marino sebagai aktris Indonesia yang bersinar. Kontras warna ini sungguh mencuri perhatian di momen red carpet Putri Marino.
Gaun dari Toton untuk Lights on Women Award
Inspirasi dari busana karya Toton ini adalah keagungan dan kecantikan putri-putri raja masa lampau di Indonesia, juga cerita dewi-dewi yang terukir dalam bentuk arca dan relief di candi-candi peninggalan sejarah. Sesuai dengan arahan yang diberikan stylist Yoland Handoko pada saat memulai project ini, kesemua inspirasi itu diolah menjadi sebuah ensembleyang modern dan sophisticated yang layak bersanding dengan busana-busana rancangan desainer dunia lain yang akan tampil dipakai di ajang Cannes Film Festival 2023.
Busana ini terdiri dari dua bagian, sebuah gaun panjang strapless dengan drapery di bagian pinggul yang terinspirasi dari Dodot pada busana tradisional Jawa, dipadukan dengan breast plate yang terbuat dari bahan paper clay yang diolah khusus hingga menyerupai tembaga. Paduan busana ini mengkombinasikan konstruksi busana modern dalam bahan sequined yang berkilau dengan teknik pembuatan patung yang cukup memakan waktu.
Project ini merupakan Kerjasama pertama Toton dan Putri Marino. Toton percaya gaun ini dapat mencerminkan kepribadian Putri yang hangat namun kuat, free-spirited, dan mandiri, di mana kesemuanya sejalan dengan misi L’Oréal Paris yakni ‘Feminine and Feminist’.