Progres Pembangunan Istana Negara di IKN
PT Siluet Nyoman Nuarta selaku sub-kontraktor pembangunan Istana Kepresidenan di IKN mengabarkan melalui siaran pers beberapa hari yang lalu mengabarkan perkembangan tahap pembangunan istana negara di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Dikabarkan dua truk yang mengangkut 80 bilah selubung istana tiba di Pelabuhan Semayang, Prapatan, Balikpapan, Kalimantan Timur pada hari Minggu (3/9/2023). Dan bilah-bilah berbahan kuningan dan baja itu langsung diangkut menuju Sepaku, Penajam.
“Ini adalah pencapaian pertama dalam mewujudkan cita-cita agar bangsa Indonesia akhirnya memiliki Istana Kepresidenan yang dibangun dari inisiatif, desain dan tenaga bangsa sendiri. Selama ini, seluruh istana yang menjadi kantor presiden sehari-hari merupakan warisan dari zaman kolonial,” kata Nyoman Nuarta, seniman senior yang mendesain Istana Kepresidenan di IKN. Untuk memenuhi target pembangunan istana di IKN, PT Siluet Nyoman Nuarta mengerahkan 242 artisan yang bekerja siang dan malam.
Menurutnya, bilah-bilah selubung istana akan diidentifikasi dan disatukan menjadi modul-modul di bengkel kerjanya di Sepaku, yang dibangun khusus sebagai “pabrik” kedua, setelah yang pertama di Bandung.
Dalam perkembangan terbaru, kata Nyoman Nuarta, untuk mewujudkan istana yang mengekspresikan bentuk burung garuda dibutuhkan sekitar 4.687 bilah yang terdiri dari bilah kuningan dan perforated weathering steel. Sejauh ini pengerjaan bilah telah mencapai lebih dari 3.477 bilah kuningan dan lebih dari 528 rangka bilah perforated.
“Kami targetkan pada Oktober 2023 nanti bilah kuningan sudah selesai semua dikerjakan. Sedangkan bilah perforated kita harap selesai pada Februari 2024 nanti,” ujar Nyoman Nuarta.
Kedatangan bilah-bilah selubung Istana Kepresidenan di Pulau Kalimantan adalah pengiriman tahap pertama. Bilah-bilah berikutnya akan secara susul-menyusul diberangkatkan oleh truk dari Bandung menuju Sepaku. Semoga seterusnya perjalanan bilah-bilah selubung yang akan jadi bagian penting dari wujud Istana Kepresidenan di IKN, berjalan lancar. Mohon doanya saja,” sambung Nyoman Nuarta.